Les Miserables, Film Kepahlawanan dan Perjuangan

Perjalanan Jean Valjean dikisahkan dengan sangat menarik oleh Victor Hugo dalam karya monumental, Les Miserables. Sampai akhirnya Revolusi Prancis terjadi, Valjean, seorang mantan narapidana yang kemudian menjadi walikota itu, telah berbuat banyak untuk rakyat; menyelamatkan perempuan muda yang diperlakukan tidak adil, hingga membebaskan seorang inspektur polisi, Javert, yang menjadi tawanan kaum revolusioner. Javert yang dengan kebebasannya kemudian membunuh seorang bocah yang dengan gagah merelakan dirinya menjadi tumbal revolusi.

Tapi Javert menjadi tak berdaya, ketika hendak menembak Valjean. Meski Valjean adalah musuhnya yang abadi, yang ia siksa sejak di penjara hingga menjadi buronan dan walikota yang ia khianati, kebaikan Valjean mengembalikan nyawanya ia anggap sebagai ketulusan tak terperi.

Selamanya tidak ada dendam, karena cinta lebih menyejukkan.

Les Miserables tidak hanya mengobarkan semangat dan perjuangan, tapi juga tentang pengorbanan dna ketulusan. Tentang pahlawan-pahlawan yang seringkali tampil di medang perang, tanpa mengharapkan apapun selain kemerdekaan. Selebihnya, masa depan yang lebih cemerlang, untuk bangsa yang ia cintai.