Film ini benar-benar menghentak, membuat saya terisak-isak cukup lama. Benar-benar kisah yang mengharukan, namun indah. Kisah ini dimula...

Home » » Aftershock, Kisah Cinta Seorang Ibu

Aftershock, Kisah Cinta Seorang Ibu

Film ini benar-benar menghentak, membuat saya terisak-isak cukup lama. Benar-benar kisah yang mengharukan, namun indah.

Kisah ini dimulai dengan peristiwa gempa Tangshan tahun 1976 yang menewaskan 240.000 jiwa. Sepasang suami istri dengan dua anak kembarnya yang kemudian menjadi tokoh dalam cerita ini mengalami nasib tragis. Suaminya tewas, sedangkan kedua anaknya tertimpa reruntuhan. Sulit dibayangkan oleh seorang ibu ketika kemudian ia dipaksa memilih antara menyelamatkan putra atau putrinya, meskipun kemudian dengan lemas ia berkata, "selamatkan putraku..."

Adalah Fang Deng nama putrinya itu yang disangka telah meninggal dengan luka di sekujur tubuhnya, namun ternyata Fang Deng masih hidup tanpa diketahui oleh Yuan Ni, ibunya. Lalu Fang Deng diambil anak oleh seorang perwira yang membantu korban gempa Tangshan.

Fang Deng besar dan tumbuh menjadi gadis remaja. Ia juga sempat kuliah kedokteran meski akhirnya keluar karena hamil di luar nikah. Berkali-kali ayah angkatnya menyuruh ia menemui keluarganya di Tangshan. Tapi Fang Deng masih terngiang-ngiang perkataan ibunya saat harus memilih antara ia dan kakaknya ketika gempa.

Pertemuan terjadi antara Fang Deng dan Fang Da kakaknya saat kembali Tangshan dilanda gempa pada pertengahan 90-an. Keduanya sama-sama menjadi relawan di sana. Pertemuan itu pula yang akhirnya mengantarkan Fang Deng bertemu dengan orang yang melahirkannya, yang dengan setia selama 32 tahun menunggunya dengan cinta.

Saya menangis saat Fang Deng menemukan tomat kesukaannya di depan fotonya yang dipajang di dinding. Dulu, ia pernah dijanjikan tomat oleh ibunya namun janji itu belum sempat terbayar karena gempa. Namun Yuan Ni, tetap memenuhi janjinya dengan meletakkan tomat itu setiap hari di depan foto Fang Deng. Selama 32 tahun!

Pengorbanan dan Cinta Yuan Ni kepada suami dan kedua anaknya tak bisa dibayar dengan apapun. bahkan kesetiaan itu, yang membuatnya harus menolak lamaran laki-laki lain. Kesetiaan itu pula, yang membuat ia rela mengorbankan apapun untuk arwah suaminya dan Fang Deng yang sebelumnya ia kira telah mati.

Menonton After Shock, seperti menatap bencana; gempa Padang, Jogja, Mentawai... lalu aku bertanya, apakah ada dua nyawa dalam satu manusia? tetapi cinta lebih dari sekedar nyawa yang membuat mereka bangkit, menapaki getir hidup.



0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.